Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKS Kab. Pemalang
Pemalang- Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Pemalang Bambang Haryono, SH.,Msi mewakili Bupati Pemalang menghadiri Acara Rakerda (Rapat Kerja Daerah) PKS Kabupaten Pemalang di salah satu hotel pemalang. Minggu, 13 Maret 2022.
Dalam kesempatan itu Kepala Badan Kesbangpol Pemalang Bambang Haryono, S.H., M.Si menyampaikan sambutan Bupati Pemalang, Selamat dan Sukses atas terselenggaranya kegiatan Rakerda Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pemalang Tahun 2022, seraya berharap semoga ke depan PKS dapat menjadi partai konsisten semakin maju, yang memperjuangkan kepentingan rakyat, serta senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dalam berbangsa dan bernegara, sehingga dapat terwujud masyarakat madani yang adil, sejahtera, dan bermartabat.
Bupati mengajak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapat meningkatkan kualitas kerjasamanya dalam rangka mendukung implementasi program-program pembangunan di Kabupaten Pemalang karena untuk agenda mensukseskan pembangunan daerah, tidak bisa hanya dikerjakan oleh salah satu pihak saja, namun dibutuhkan sinergitas dan kerjasama yang kuat antara Pemerintah maupun Partai.
Suwarso Ketua DPD PKS Kabupaten Pemalang menyampaikan akan lakukan perubahan perubahan dalam mengikuti perkembangan jaman terutama pada transpormasi digital.
PKS dalam mewujudkan target memperoleh 20 persen suara dan 10 kursi anggota DPRD Kabupaten Pemalang di tahun 2024 kita harus bisa berkolaborasi dengan partai lain maupun dengan pemerintah. Dalam Rakerwil Provinsi Jawa tengah Kabupaten Pemalang salah satu daerah yang di sebut dalam perhelatan pemilihan kepala Daerah di tahun 2024.
H. Moh Haris. Msi Ketua DPW PKS Provinsi Jawa Tengah melalui Virtual menyampaikan Pertemuan Rakerda (Rapat kerja daerah) PKS Kabupaten Pemalang pada hari ini merupakan sebuah ikhtiar dalam menata suatu organisasi. Bahwa provinsi jateng mempunyai 35 kota di mana kota kota tersebut sangat strategis dan dapat menjadi pusat perubahan Indonesia
PKS pada tahun 2024 menargetkan memperoleh suara 15 persen suara terdiri dari 12 kursi di DPR RI dan 8 kepala Daerah di Provinsi Jawa Tengah.